Sabtu, 22 Juni 2013

Ingat, Orang Tua Pernah Muda


Seorang ibu pernah bercerita tentang bagaimana ia tidak bahagia hidup dengan suaminya. Walaupun sudah cukup lama menikah dan dikaruniai seorang anak, namun sesungguhnya ia tidak mencintai suaminya. Di sisi lain, ia masih mencintai mantan kekasihnya, yang juga sudah menikah. Ibu ini menikah secara terpaksa sebagai bentuk “pelarian” karena kekasihnya meninggalkannya dan menikah dengan perempuan lain. Sebenarnya saat itu, orang tua si ibu sudah berulang kali memperingatkannya agar ia tidak menikah dengan pria yang menjadi suaminya sekarang. Menurut orang tuanya, pria itu bukanlah pasangan yang tepat bagi dirinya. Namun, karena putus asa ditinggalkan kekasihnya, ia nekat menikahi pria yang menjadi suaminya sekarang. Akibatnya, ia tidak bahagia dalam menjalani kehidupan rumah tangganya. Ia harus menerima kenyataan ini. Selain itu, ibu tersebut juga tidak bahagia dengan suaminya karena kebiasaan dan perilaku buruk sang suami. Suami tersebut juga tidak memiliki pekerjaan tetap bahkan lebih sering menganggur daripada bekerja. Suaminya juga sering mabuk-mabukan dan memukuli istrinya. Sekarang, yang bisa dilakukan oleh ibu ini adalah berusaha mencintai suaminya dan menerima segala keadaannya serta berusaha untuk merubah perilaku buruk suaminya.
Seorang ibu pernah berkata, “Hormatilah orang tua karena orang tua pernah muda, sedangkan orang muda belum pernah tua.” Memang benar, menghormati orang tua kita salah satunya adalah mau mendengar masukan-masukan dari mereka karena hal itu demi masa depan kita agar lebih baik. Kita harus mengetahui, orang tua sudah berpengalaman. Oleh karena itu, orang tua bisa memprediksi kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi di kemudian hari, termasuk dalam hal pemilihan pasangan hidup. Meskipun zaman sudah berubah, namun pengalaman dari orang tua akan sangat berguna bagi kita, anak muda, di kemudian hari.
Mungkin kita sering mendengar anak-anak muda berkata bahwa sekarang bukan zaman Siti Nurbaya di mana jodoh haruslah dipilih oleh orang tua. Itu memang benar, namun tidak berarti kita mengabaikan begitu saja masukan-masukan yang berharga dari orang tua. Kita seharusnya menaati orang tua kita. Oleh karena itu, anak muda, kita harus selalu mendengarkan nasihat dan masukan dari orang tua, termasuk dalam hal pemilihan jodoh. Jangan sampai kita menyesal di kemudian hari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar